Kendal – Kabupaten Kendal merayakan hari jadinya yang ke-420 sebagai momen refleksi dan perencanaan ulang arah pembangunan daerah ke depan. Dalam usia yang telah mencapai empat abad lebih ini, harapan untuk menjadikan Kendal sebagai kota yang tertata, ramah lingkungan, dan berdaya saing semakin menguat.
Salah satu tokoh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Afifuddin, menyampaikan harapan agar momentum ini dijadikan pijakan untuk memperbaiki tata kelola di berbagai sektor strategis.
“Kami dari PPP berharap Kabupaten Kendal bisa menjadi lebih baik lagi dalam semua sektor: dari tata kelola kota, kebijakan pertambangan, hingga perumahan yang tidak merusak persawahan. Pembangunan harus berpihak pada masyarakat dan lingkungan,” ujar Afifuddin.
Ia menekankan pentingnya perencanaan pembangunan yang adil dan berwawasan jangka panjang. Salah satu perhatian utama adalah maraknya alih fungsi lahan pertanian menjadi kawasan perumahan dan industri yang, jika tidak dikendalikan, akan mengancam ketahanan pangan daerah.
“Tambang juga harus dikaji ulang. Jangan sampai jadi beban lingkungan dan sosial. Harus ada regulasi yang berpihak pada keselamatan warga,” tambahnya.
Muhammad Afifuddin juga mengajak semua pihak untuk tidak melihat Kendal sekadar sebagai kota lintasan dari Jakarta menuju Semarang, Solo, atau Surabaya.
“Kendal ini punya potensi luar biasa. Jangan hanya jadi tempat lewat. Harus kita jadikan kota yang layak disinggahi, bahkan dirindukan. Kota yang ngangenin, karena nyaman, bersih, dan punya daya tarik wisata serta budaya,” tegasnya.
PPP berharap Pemkab Kendal dan seluruh elemen masyarakat bersatu membangun Kendal dengan prinsip keberlanjutan, keadilan, dan keberpihakan pada rakyat.
Selamat Hari Jadi Kabupaten Kendal ke-420.
Mari kita jadikan Kendal bukan hanya kota sejarah, tapi juga kota masa depan.
